- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan


    Pulau Flores Miliki Kandungan Uranium Bahan Baku Tenaga Nuklir

    Tim Redaksi | Editor: Antonius Rahu
    28 Juni, 2024, 10:02 WIB Last Updated 2024-06-28T03:04:52Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1

     
    Pulau Flores Miliki Kandungan Uranium Bahan Baku Tenaga Nuklir

    [Congkasae.com/Kereba] Pulau Flores disebut-sebut memiliki sumber daya alam uranium yang merupakan bahan baku tenaga nuklir.


    Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi NTT Jusuf Adoe.'


    Menurut Jusuf,  informasi tentang adanya kandungan uranium di dalam perut bumi di pulau Flores itu disampaikan oleh Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) Indonesia yang mengatakan tentang adanya unsur uranium di pulau Flores.



    "Baru-baru ini petugas dari Bapeten yang datang ke NTT dan menyampaikan ke kita soal adanya uranium di NTT," kata Jusuf Adoe pada Jumat, (28/6/2024).


    Menurut Jusuf pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Bapeten Republik Indonesia terkait pemetaan wilayah mana saja yang terdeteksi mengandung uranium yang menjadi bahan baku pembuatan tenaga nuklir di pulau Flores itu.


    "Dalam waktu dekat ini, kami akan ke Badan Pengawas Tenaga Nuklir untuk berkoordinasi lagi soal lokasi uranium," katanya lagi.


    Ia mengatakan pengelolaan uranium nantinya harus sesuai dengan standar dan prinsip pengelolaan yang ketat serta memerhatikan kepentingan dan kesejahteraan penduduk lokal setempat.


    Selain pulau Flores dua pulau besar lainnya yakni Pulau Timor dan Sumba juga disebut-sebut memiliki kandungan uranium.


    Uranium merupakan salah satu unsur kimia radioaktif dalam perut bumi yang berkategori jenis logam berwarna putih keperakan.


    Uranium menjadi bahan baku utama pembuatan tenaga nuklir untuk beberapa keperluan salah satunya sebagai sumber energi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).


    Kendati demikian penggunaan tenaga nuklir sebagai senjata api dan bom diawasi secara ketat oleh Badan Atom dan Tenaga Nuklir internasional lantaran berpotensi menimbulkan kepunahan massal terhadap manusia akibat radiasi yang ditimbulkan.


    Selain itu penerapan nuklir sebagai sumber utama pembangkit listrik perlu diawasi lantaran dapat menimbulkan efek radiasi pada manusia seperti yang pernah terjadi di PLTN Fukushima Daiici Jepang.


    Di Indonesia daerah penghasil uranium terbesar terdapat di pulau Kalimantan, disusul pulau Sumatra, Sulawesi dan Papua.

    Komentar

    Tampilkan