usai bincang-bincang dengan pater Yosef Wora SVD |
Ulang tahun KBMK kali ini diawali dengan misa kudus yang dipimpin oleh pastor vikariat jendral (Vikjen) keuskupan Denpasar Bali Pater Yosef Wora SVD.
Misa tersebut dimulai pada pukul 18;00 Wita dan berakhir pada pukul 19:30 Wita, serta dihadiri oleh beberapa petinggi kampus tersebut.
Cantiknya Molas Manggarai di IKIP PGRI Bali, |
“IKIP PGRI Bali sungguh terbuka dalam artian memberikan kesempatan kepada mahasiswanya untuk menghayati iman sesuai dengan apa yang dia imani,” demikian kata Pater Yosef Wora SVD, usai memimpin misa di aula Redha Gunawan minggu (30/4) malam.
“IKIP PGRI Bali sudah memberikan kesempatan kepada kita untuk berkembang dalam segi intelektual, kepribadian, juga iman, gunakanlah kesempatan ini sebaik mungkin,” ucap pater Yosef Wora SVD yang menjabat sebagai pastor Vikariat jendral keuskupan Denpasar ini.
pater Yosef Wora SVD Berpose bersama penari asal Sumba |
“jangan sia-siakan kesempatan yang diberikan Tuhan melalui IKIP PGRI Bali, kita gunakan kesempatan untuk belajar di kampus ini sehingga bisa mengabdikan diri untuk kepentingan banyak orang di daerah asal kita, bisa membahagiakan orang tua kita yang tidak lain adalah wakil Tuhan sendiri” demikian Pesan Pater Yosef Wora SVD.
Molas Manggarai Berpose dengan Molas (INA) dari Sumba |
Nama Velania Vera dan Mariana Elensia Laya Duhari, mejadi pusat perhatian para tamu undangan ketika keduanya menjadi MC dalam acara tersebut. Keduanya tampak ayu dan cantik dengan pakayan adat khas Manggarai lengkap dengan bali-belo di kepalanya.
dua orang molas Manggarai yang telah menjadi molas Manggarai Sejati |
Margareta Vince Bani yang merupakan salah seorang penari yang sempat saya wawancarai usai kegiatan mengaku bangga dan bahagia ketika tarian khas dari daerahnya dipentaskan didepan tamu undangan IKIP PGRI Bali.
Tiga Serangkai KBMK |
Menurut dia, tarian tersebut biasanya digunakan untuk acara-acara adat di Sumba, selain itu mereka mempersiapkan tarian tersebut selama sebulan lebih.
alam setiap kegiatan yang diadakan oleh komunitas KBMK IKIP PGRI Bali, selalu menghadirkan tarian adat dari NTT, ini merupakan ajang untuk mempromosikan keragaman tarian adat di bumi Flobamora itu.
Ina-Ina dari Sumba tampak cantik dengan pakayan adatnya |
“Ada rencana, dimana saya akan lobi dengan bapak Rektor nanti, saya baru saja membicarakan ini ke Wakil Rektor I IKIP PGRI Bali,” ucap dia.***
Antonius Rahu |
Artikel ini sudah dipublikasikan di media online Radar-indonesia.com
Hubungi kami di WA 082342994060 untuk pemasangan Iklan |