- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Dinyatakan Bebas Covid-19, Penerbangan dan Angkutan Umum di NTT Berjalan Normal

    Tim Redaksi | Editor: Antonius Rahu
    25 April, 2020, 07:24 WIB Last Updated 2020-04-25T00:31:34Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1


    [Congkasae.com/Kereba] Di tengah kekhawatiran global pasca pandemi Covid-19, kabar gembira justru datang dari provinsi Nusa Tenggara Timur.

    EA pasien 01 Covid-19 yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19 dilaporkan berhasil sembuh setelah menjalani perawatan di rumah sakit Prof. Dr WZ Johanes Kupang.

    Dalam keterangannya kepala dinas kesehatan Provinsi NTT Domi Mere mengatakan hasil itu didapat dari hasil test Swab terhadap sampel darah yang bersangkutan.

    “Itu berarti pasien 01 tersebut setelah mengikuti protokol perawatan di rumah sakit umum Prof Dr W.Z Johanes sembuh dan diperbolehkan pulang,”kata Domi Mere dalam keterangan resminya baru-baru ini.

    Kendati demikian, Domi menyebut usai dinyatakan sembuh dari paparan covid-19, pasien 01 itu harus menjalani masa isolasi mandiri selama 14 hari.

    “Agar kita memastikan bahwa kondisinya pulih dan dia bisa bersosialisasi dengan masyarakat sebagaimana mestinya,”tambah Domi Mere.

    Kabar kesembuhan EA sekaligus menjadikan provinsi kepulauan itu keluar dari zona merah kasus covid-19 di Indonesia.

    Dengan demikian Nusa Tenggara Timur saat ini jadi satu-satunya provinsi yang berstatus bebas dari paparan covid-19 dari total 34 provinsi di tanah air.

    Penerbangan Kembali Berjalan Normal
    Kabar kesembuhan pasien 01 Covid-19 itu sekaligus membuka status penerbangan lokal di NTT yang sebelumnya ditutup untuk angkut penumpang.

    Dalam keterangannya kepala dinas perhubungan provinsi NTT Isyak Nuka mengatakan bahwa penerbangan lokal di provinsi itu akan berjalan normal dengan tetap memperhatikan protokol physical distancing yang diberlakukan pemerintah.

    “Untuk dalam wilayah NTT saja, jadi semisal untuk maskapai dengan rute Kupang-Labuan Bajo-Ende, dan sebagainya, khusus dalam wilayah NTT saja,”kata Isyak Nuka dalam keterangan resminya.

    Ia menyebut aturan itu akan mulai berlaku Sabtu ini sedangkan untuk penerbangan lintas provinsi tetap ditutup.

    Terutama dari daerah terpapar seperti Bali-Labuan Bajo itu masih ditutup hal itu mengikuti arahan dari pemerintah pusat.

    “Selain itu angkutan umum lintas kota dalam provinsi juga masih berjalan seperti biasanya,”tambah Isyak.

    Sementara untuk angkutan umum lintas provinsi termasuk penyebrangan Ferry saat ini masih dilarang mengangkut penumpang mengikuti surat yang dikeluarkan dinas perhubungan NTT sebelumnya.

    Untuk menekan laju penyebaran covid-19 di NTT, pemerintah melakukan pembatasan jumlah orang yang melakukan perjalanan ke provinsi kepulauan itu.

    Trend Postif di NTT
    Sementara jumlah pelaku perjalanan yang selesai mengikuti masa isolasi mandiri di provinsi kepulauan itu menunjukan trend yang positif.

    Salah satunya di kabupaten Manggarai Timur, Flores dari total 29 orang Pelaku Perjalanan yang berstatus ODP dan menjalani masa karantina di rumah sakit umum daerah Borong 14 orang telah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang ke rumah.

    “Sementara sisanya ada 15 orang yang saat ini masih menjalani masa isolasi mandiri di shelter RSUD Borong,”kata sekretaris Daerah kabupaten Manggarai Timur Boni Hasadungan.

    Hal serupa juga terjadi di kabupaten lain di provinsi itu, rata-rata Pelaku Perjalanan yang mengikuti masa isolasi mandiri selama 14 hari dinyatakan bebas dari paparan covid-19.

    Hingga saat ini belum ada temuan kasus baru terkait Covid-19 di beberapa kabupaten kota di NTT.

    Penulis: Antonius Rahu
    Komentar

    Tampilkan

    ads