Melalui sekretaris daerah Boni Hasadungan Siregar, pemkab Manggarai Timur mengatakan kebijakan itu dikeluarkan untuk menjawab permintaan mahasiswa asal Manggarai Timur yang terdampak akibat covid-19.
"Kami mendengar banyak masukan, banyak keluhan selama ini dari adek-adek mahasiswa ini,"kata Boni Hasadungan belum lama ini.
Karenanya pemerintah, kata Boni, akan mengeluarkan kebijakan yang bertujuan untuk menalang kebutuhan Mahasiswa.
Kendati demikian ia mengatakan kebijakan tersebut hanya diberikan kepada mahasiswa aktif dan nantinya akan ada beberapa langkah ferivikasi sebelum dana disalurkan.
"Nanti akan ada mekanismenya, kita hanya akan memberikan bantuan bagi mahasiswa yang orang tuanya benar-benar berdomisili di Manggarai Timur,"tambahnya.
Adapun mekanisme penyaluran bantuan tersebut, demikian Boni, diawali dengan pengumpulan berkas data diri setiap mahasiswa.
Data ini sangat diperlukan pemerintah Manggarai Timur untuk mengetahui sebaran serta banyaknya mahasiswa Manggarai Timur yang terdampak akibat covid-19.
Untuk format data dirinya, sambung Boni, nantinya disusun secara rapih, mulai dari Nama Lengkap Mahasiswa, Nomor Induk Mahasiswa (NIM), Nama Kampus, Fakultas, Jurusan, Nama Orang Tua, Alamat Orang Tua di Manggarai Timur.
Data tersebut langsung dikirim ke email [email protected] atau bisa juga dikirim melalui layanan WA ke No 085 238 516 916.
Mahasiswa Manggarai Timur diminta segera melengkapi berkas tersebut sehingga bisa memperloleh bantuan dari pemerintah.
Sebelumnya Mahasiswa Manggarai Timur Malang mengatakan bahwa saat ini mahasiswa Matim di kota tersebut terancam kehilangan tempat tinggal akibat covid-19.
"Sudah ada yang sudah mulai kehilangan tempat tinggal di sini, kami mohon kebijakan pemerintah Manggarai Timur,"kata ketua umum IKAMATIM Malang Alves Ramli Okom kepada Congkasae.com.
Bukan hanya itu, nasib serupa juga dialami mahasiswa Manggarai Timur yang berdomisili di Bali,"untuk makan saja kami sudah susah di sini,"kata Gri salah seorang Mahasiswa kelahiran Colol Manggarai Timur.
Penulis: Antonius Rahu