- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Dampak Covid-19, di Flores Hanya Ngada dan Manggarai Timur yang Diizinkan Berktivitas Normal

    Penulis: Antonius Rahu | Editor:Tim Redaksi
    01 Juni, 2020, 10:51 WIB Last Updated 2020-06-03T06:31:57Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1

    [Congkasae.com/Kereba] Pemerintah pusat baru saja merilis daerah yang boleh menyelenggarakan tatanan kehidupan baru pasca pandemi corona.

    Kepala gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Doni Monardo dalam konferensi pers di Jakarta mengatakan sedikitnya terdapat 102 daerah di seluruh tanah air yang sudah boleh menyelenggarakan aktivitas pasca pandemi corona.

    "Bapak presiden memerintahkan Gugus Tugas untuk memberikan kewenangan pada 102 kabupaten kota yang berada dalam zona hijau untuk melaksanakan kegiatan produktif,"kata Doni Monardo di Jakarta.


    Untuk provinsi Nusa Tenggara Timur, demikian Doni, terdapat 14 kabupaten yang diperbolehkan mengadakan tatanan kehidupan baru alias new normal.

    Untuk kabupaten di daratan Flores hanya dua kabupaten yang diperbolehkan mengadakan tatanan kehidupan baru yakni kabupaten Manggarai Timur dan kabupaten Ngada.

    Sisanya berasal dari kabupaten di daratan Sumba seperti Sumba Barat, Sumba Barat Daya, dan Sumba Tengah.

    Selanjutnya kabupaten Lembata, Alor, Sabu Raijuah dan Rote Ndao, sementara kabupaten di daratan Timor yang boleh menyelenggarakan new normal yakni Kabupaten Kupang, Timor Tengah Utara, Malaka, Belu dan Timor Tengah Selatan.

    Manggarai Timur Bertahan di Zona Hijau
    Sejak awal pandemi corona masuk di daratan Flores, kabupaten Manggarai Timur tetap bertahan di zona hijau dengan predikat tanpa kasus corona.

    Wilayah pimpinan Andreas Agas itu enggan beranjak dari kursi nya di zona hijau meski dua saudaranya Manggarai dan Manggarai Barat telah masuk ruang kelas zona merah.

    Manggarai Barat sempat jadi juara kelas di zona merah dengan predikat jumlah penderita corona paling banyak di NTT, sebelum disalib kabupaten Sikka.

    Saat ini jumlah pasien terkonfirmasi Positif corona di Manggarai Barat tercatat sebanyak 12 pasien, jumlah itu turun dari total sebelumnya 14 pasien setelah dua orang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.

    Sementara Manggarai tetap bertahan di zona merah menyusul sample swab KFJ terkonfirmasi positif corona.

    KFJ merupakan salah satu asisten rumah tangga dimana majikannya sempat bepergian ke Gowa Sulawesi Selatan pada Maret lalu.

    Baca Juga:




    Penulis: Berto Jahang
    Editor: Antonius Rahu
    Komentar

    Tampilkan

    ads