[Congkasae.com/Kereba] Memasuki pertengahan September laju perkembangan pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Manggarai semakin tak terbendung.
Berdasarkan data yang dirilis tim gugus tugas percepatan penanganan corona kabupaten Manggarai, hingga Rabu (16/9) saja, jumlah orang terkonfirmasi positif corona di kabupaten tersebut bertambah 6 pasien.
"ada tambahan enam orang pasien positif covid-19,"kata Frumensius LTK, kepala sekretariat penanganan covid-19 kabupaten Manggarai di Ruteng.
Menurut Frumensius keenam sample yang dinyatakan positif corona itu berasal dari beberapa klaster yakni Cireng, Denpasar dan Jogja.
"Ada 3 orang anggota TNI yang baru pulang dari Denpasar, kemudian 2 transmisi lokal di Cireng, satu orang dari kampung Maumere ini baru pulang dari Jogja,"tambah Frumensius.
Dengan demikian jumlah pasien terkonfirmasi positif corona di kabupaten Manggarai berjumlah 21 orang dengan perincian 10 pasien sedang dirawat, 4 orang dinyatakan sembuh serta 1 pasien meninggal dunia.
Sementara kabupaten tetangga yakni Manggarai Timur hingga kini masih bertahan di zona hijau, hal itu disampaikan sekretaris Daerah Boni Hasadungan Siregar.
Menurut Boni dari semua sample swab yang dikirimkan ke Kupang, hingga kini pihaknya belum menerima hasil sample swab yang berstatus positif corona.
"Bersyukur sejak awal mewabahnya Covid 19 hingga saat ini tidak ada warga Manggarai Timur terjangkit virus ganas ini,"kata Sekda Manggarai Timur itu.
Ia mengatakan dari total 8 kabupaten yang ada di daratan Flores, hingga saat ini hanya Manggarai Timur yang masih bertahan di zona hijau dengan predikat tanpa kasus covid-19.
"Ketaatan menjalankan protokol kesehatan penanganan Covid 19 sangat menentukan,"tambah Boni.
Kendati demikian Boni Hasadungan Siregar mengatakan jika perjuangan masih panjang, mengingat tingginya lalu lintas orang yang keluar masuk ke wilayah Manggarai Timur.
"Kekuatan ada dikeperdulian dan ketaatan kita, kekuatan ada dikebersamaan kita,"tambahnya.
Penulis: Tonny Rahu
