Kemarin memang betul saya gunakan mobil tersebut untuk petik sayur, "kata Petrus Sudin di Borong, Senin (15/3).
[Congkasae.com/Kereba] Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Timur (Matim) akhirnya menyampaikan permohonan maaf perihal mobil dinas yang ditemukan di kebun pada Sabtu (13/3) kemarin.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Manggarai Timur Petrus Sudin mengakui telah menggunakan mobil operasional milik Dinkes Matim itu untuk berkebun.
"Kemarin memang betul saya gunakan mobil tersebut untuk petik sayur, "kata Petrus Sudin di Borong, Senin (15/3).
Atas tindakannya yang dinilai menyalahi aturan itu Sudin pun telah meminta maaf atas kekhilafannya.
"Saya minta maaf untuk kekhilafan yang saya lakukan,"kata Sudin.
Ia menambahkan mobil bernomor polisi EB 901 IW itu sudah lama digunakan untuk kendaraan operasional Dinkes Matim.
Namun penggunaan di luar jam kantor apalagi di temukan di kebun dinilai menyalahi aturan.
Agus salah seorang warga Manggarai Timur kepada Congkasae.com mengatakan banyak desa-desa di Manggarai Timur yang tidak memiliki mobil ambulance dan kewalahan jika berobat atau mengantar pasien ke Rumah Sakit.
Agus menilai agak tidak adil saja ketika di tengah kekurangan mobil ambulance di desa-desa namun ada oknum pejabat yang memakai mobil dinas untuk ke kebun.
Karenanya Agus meminta bupati Manggarai Timur Andreas Agas agar tegas dalam menindak oknum pejabat yang menggunakan mobil dinas untuk kepentingan pribadi.
Terkait adanya indikasi penggunaan mobil dinas di dinas Kesehatan Manggarai Timur, sekretaris dinkes Matim Petrus Sudin mengatakan pihak Dinkes akan berkirim surat berisi penegasan soal itu.
"Supaya (kendaraan dinas) tidak dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi, "ujar Sudin.
Seperti diberitakan Congkasae.com sebelumnya warga Wae Reca, desa Nanga Labang, kecamatan Borong dikagetkan dengan temuan mobil dinas berplat merah yang terparkir di kebun pada Sabtu (13/3) lalu.
Mobil dinas mirip ambulance itu ditemukan tengah terparkir dalam radius 300 meter dari jalan utama menuju kampung Mondo desa Bangka Kantar.
Ketika ditemukan kendaraan itu dalam kondisi kosong. Warga menduga pengendara sedang berkebun.
Penggunaan mobil dinas di luar jam kantor itu pun lantas dikritik banyak pihak dan ramai diberitakan media masa.
Penulis: Tonny
BACA JUGA
Mobil Dinas Milik Dinkes Matim Dipakai ke Kebun, Sementara Warga Harus Sewa Pikup Jika Berobat
Nasib Ngkiong, Burung Endemik Flores Ditengah Kerusakan Hutan Bangga Rangga
Karir Politik Gusti Dula, Dari Penghuni Rujab Berakhir di Rutan
Hery Nabit Akhiri Masa Jabatan Deno Kamelus Usai 15 Tahun Berkuasa
