 |
| Kegiatan penanaman pohon oleh wabup Matim/ Foto Rifan |
Wakil bupati Manggarai Timur, Stef Jaghur mengatakan semua masyarakat adalah rimbawan dimana memiliki peran dan tugas untuk menjaga kelestarian hutan.
[Congkasae.com/Kereba] Unit Pelaksana Teknis Kelompok Tani Hutan (UPT KTH) melaksanakan kegiatan pencanangan Bulan Bhakti Rimbawan tingkat kabupaten Manggarai Timur (Matim).
Pelaksanaan kegiatan kali ini bertempat di hutan Manus Mbengan RTK 110, desa Rana Kolong, Kecamatan Kota Komba Selasa (16/3).
Kegiatan ini dilaksanakan pada area pegiat perhutanan sosial dengan pola perhutanan sosial Kelompok Tani Hutan (KTH) Suka Maju.
KTH Suka Maju itu sendiri beranggotakan sebanyak 21 orang dan mengelola areal seluas 44 hektare.
Wakil bupati Manggarai Timur, Stef Jaghur mengatakan semua masyarakat adalah rimbawan dimana memiliki peran dan tugas untuk menjaga kelestarian hutan.
"Hutan itu menjaga kehidupan kita, "kata wakil bupati Manggarai Timur Stef Jaghur.
Wabup Stef mengatakan karena hutan menjaga keberlangsungan hidup manusia maka dari itu diperlukan kerja bersama dalam menjaga kelestarian hutan.
"Maka menjadi tanggung jawab kita bersama dalam melestarikan hutan, "pinta wakil bupati Matim itu.
Selain dihadiri wakil bupati Matim, kegiatan Pencanangan Bulan Bhakti Rimbawan kali ini juga dihadiri oleh ketua DPRD Matim Heremias Dupa, anggota DPRD Matim Tarsan Talus dan Lucius Modo.
Selain itu pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) kelas II Ruteng juga tampak hadir di samping camat Kota Komba, kepala desa Rana Kolong serta tokoh masyarakat.
Kegiatan ini dibuka dengan penanaman pohon secara simbolis oleh wakil bupati Matim, anggota DPRD Matim, perwakilan BKSDA dan Lembaga Ayo Indonesia.
Penulis: Rifan
BACA JUGA
Puluhan Hektare Hutan TWA Ruteng Rusak, Fungsi BKSDA Dipertanyakan
Puluhan Hektare Hutan TWA Ruteng Rusak Akibat Disulap Jadi Kebun Kopi
Selain Kebun Kopi Puluhan Hektare Hutan TWA Ruteng Juga Marak Ilegal Logging
Nasib Ngkiong Ditengah Kerusakan Hutan Bangga Rangga
