- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Ditahbis di Kazakhstan, Dubes RI Dampingi Dua Pastor asal Keuskupan Ruteng

    Penulis: Antonius Rahu | Editor:Tim Redaksi
    20 September, 2022, 12:24 WIB Last Updated 2022-09-20T06:12:30Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1

     [Congkasae.com/Kereba] Prosesi penahbisan dua imam baru asal keuskupan Ruteng yang mengucapkan janji kaul kekal mereka di gereja Katedral St Perawan Maria, Karaganda, Kazakhstan menyisahkan kabar baik tentang toleransi umat beragama di Indonesia.


    Pasalnya, prosesi penahbisan dua imam baru yakni Pater Philip CJD asal paroki Kisol, dan pater Agust CJD asal paroki Denge keuskupan Ruteng, itu didampingi Duta Besar RI untuk negara Kazakhstan, Fadjroel Rahman.


    Fadjroel Rahman yang tampak duduk di bangku panjang gereja katedral St Perawan Maria, Karaganda, Kazakhstan tampak tersenyum ketika Pater Philip CJD menyampaikan rasa terima kasihnya dari mimbar gereja.

    Dubes RI untuk Kazakhstan ketika berpose dengan uskup Karaganda sebelum mengikuti misa di gereja katedral Karaganda Kazakhstan


    "Terima kasih kepada bapa Dubes yang telah hadir mewakili orang tua kami di sini,"kata pater Philip CJD sebagaimana dikutip dari instagram pribadi Fadjroel Rahman Selasa (20/9).


    Kedubes RI untuk Kazakhstan yang didampingi sang isteri tampak tersenyum mendengar ucapan pater Philip CJD.


    Saat itu perhatian terpusat pada Dubes RI yang tampak mengenakan stelan jas hitam sementara sang isteri tampak mengenakan kerudung.


    Pater Philip juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung ia dan rekan imamnya pater Agus dalam memenuhi panggilan imamat mereka.


    "Terima kasih kepada pastor paroki kami baik di Kisol maupun di paroki Denge paroki asal pater Agus,"kata pater Philip CJD.


    Ia juga bercerita soal toleransi umat beragama di Indonesia dengan mengatakan bahwa pengucapan kata Allah yang identik dengan muslim bagi penduduk Kazakhstan akan tetapi di Indonesia kata Allah yang merujuk Tuhan juga dipakai oleh umat kristiani.

    Dubes RI untuk Kazakhstan bersama uskup dan pater Philip beserta umat


    "Di sini kata Allah identik dengan umat muslim, tapi di Indonesia kami umat Kristiani juga menggunakan kata Allah,"cetus pater Philip CJD.


    Sementara itu Dubes RI untuk Kazakhstan Fadjroel Rahman mengaku bangga setelah melihat dua WNI yang didampinginya bekerja untuk institusi agama dan kemanusiaan di negeri orang.


    "Bangga dan terharu melihat putra-putra Indonesia berkarya untuk agamanya dan kemanusiaan di negeri orang,"kata Fadjroel.


    Penulis: Tonny


    BACA JUGA

    Dua Putra Terbaik Keuskupan Ruteng Ditahbis Jadi Imam di Kazakhstan

    Komentar

    Tampilkan

    ads