 |
| Maskapai Dimonim Air |
[Congkasae.com/Travel] Salah satu maskapai berbiaya rendah yang melayani penerbangan perintis kini hadir di Nusa Tenggara Timur.
Maskapai Dimonim Air yang bergerak di bidang jasa transportasi udara lintas pulau hadir di provinsi Nusa Tenggara Timur sejak 2020 lalu.
Maskapai penerbangan perintis itu kabarnya sudah masuk wilayah provinsi NTT setelah lama beroperasi di provinsi Papua.
Jika di wilayah Papua Dimonim Air memiliki tugas yang mulia seperti mengangkut barang logistik lintas distrik sama seperti rival utamanya Susi Air.
Namun di provinsi NTT maskapai penerbangan perintis itu memiliki tugas khusus mengangkut penumpang.
 |
| Harga tiket pesawat Dimonim Air |
Terutama untuk rute-rute khusus yang tak dijangkau penerbangan komersial seperti Wings Air ataupun citilink.
Salah satu rute penerbangan yang dijajaki Dimonim Air adalah rute Ruteng-Waingapu di pulau Sumba Timur.
Kabarnya maskapai Dimonim Air mulai menjajaki rute ini sejak tahun lalu.
Maskapai Dimonim Air melayani rute penerbangan Waingapu - Ruteng setiap selasa dan Jumat.
Rute ini menjawab kebutuhan penumpang di dua pulau berbeda yakni Flores dan Sumba.
Jika sebelumnya untuk bisa ke Sumba orang harus memesan tiket ke Kupang terlebih dahulu kemudian memesan tiket dari Kupang ke Sumba.
Namun dengan hadirnya Dimonim Air rute perjalanan yang panjang dengan pesawat komersial itu bisa dipangkas menjadi lebih sederhana.
Dengan Dimonim Air kita bisa melakukan penerbangan langsung dari Ruteng menuju ke Waingapu di pulau Sumba.
Untuk harga tiketnya pun sangat murah berkisar antara 213.000 ribu untuk sekali terbang.
Harga tersebut bisa murah karena maskapai Dimonim Air sudah disubsidi oleh pemerintah pusat untuk penerbangan perintis seperti Ruteng-Waingapu.
Hadirnya Dimonim Air di provinsi kepulauan Nusa Tenggara Timur tak terlepas dari usaha pemilik maskapai Dimonim air Kapten Vicoas T B Amalo.
Menurut kapten Vicoas pembukaan rute penerbangan di NTT itu sebagai bagian dari upaya membantu masyarakat NTT.
"Sebagai putra daerah saya ingin membantu daerah saya setidaknya saya ingin membangun daerah saya NTT lewat penerbangan ini," kata kapten Vicoas di Kupang belum lama ini.
Ia mengatakan sejumlah rute yang dijajaki burung besi miliknya itu diantaranya rute Kisar-Kupang dengan harga tiket sebesar Rp415.500.
Kemudian rute Waingapu-Ruteng dengan harga tiket sebesar Rp259.300.
Lalu ada rute Sabu-Ende dengan harga tiket sebesar Rp293.400. Sabu-Rote dengan harga tiket 259.300.
Sementara Rute Sabu-Kupang merupakan rute penerbangan komersial dengan harga tiket Rp 1.145.000.
Kapten Vicoas berharap dengan beroperasinya Dimonim Air di wilayah NTT masyarakat mempunyai banyak pilihan untuk melakukan penerbangan lintas pulau di provinsi itu.
Adapun jenis pesawat yang dioperasikan oleh maskapai Dimonim Air adalah pesawat berjenis Cessna Grand Caravan.
Rencanakan liburan paskah anda kali ini dengan mengunjungi pulau Sumba.
Dengan Dimonim Air kalian bisa berangkat hari Selasa dan kembali ke Ruteng pada hari Jumat di pekan yang sama begitu pula sebaliknya.
Ayo jelajahi obyek wisata favoritmu dengan Dimonim Air.
Editor: tim Congkasae
