- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Siswa SMAK St Arnoldus Mukun Ujian di Hutan Akibat Jaringan Tak Stabil

    Penulis: Antonius Rahu | Editor:Tim Redaksi
    13 April, 2023, 13:28 WIB Last Updated 2023-04-13T06:43:27Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1
    sma mukun ujian di hutan
    proses pelaksanaan ujian bagi siswa SMA St Arnoldus Mukun

    [Congkasae.com/Kereba] Puluhan orang siswa kelas XII SMAK St Arnoldus Mukun, kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur terpaksa harus mengikuti ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) di hutan.


    Hal tersebut dilakukan setelah jaringan internet yang berada di wilayah itu mengalami gangguan, sementara proses ujian tengah berlangsung.



    Proses ujian USBN bagi 95 orang peserta didik kelas XII di sekolah menengah itu terpaksa harus mengikuti ujian dari kampung Wenggul yang memiliki koneksi jaringan yang baik.


    Kepala sekolah SMA St Arnoldus Mukun Erlandianus Darmo, S.Pd, Gr mengakui kekecewaannya terhadap layanan internet dan PLN yang buruk di wilayah itu sehingga proses ujian bagi siswanya harus dilakukan di hutan.


    Menurut Erlan, pelaksanaan ujian USBN di SMA St Arnoldus Mukun mulai mengalami kendala pada hari kedua pelaksanaan dimana listrik PLN yang mati berimbas pada hilangnya jaringan internet.


    Akibatnya, lanjut Erlan, pelaksanaan ujian USBN di hari kedua yang sejatinya dilaksanakan pada Rabu (12/4) kemarin ditunda dan dilaksanakan pada Kamis (13/4) hari ini.


    Kendati demikian proses pelaksanaan ujian USBN di sekolah itu kembali mengalami kendala dimana jaringan internet yang tak bisa diakses meski PLN sudah hidup.


    Atas kendala itu, Erlan memutuskan untuk menyuruh peserta didiknya untuk mencari tempat dengan jaringan internet yang stabil sehingga proses ujian tetap berjalan.


    Meski telah mendapatkan tempat yang baik untuk akses jaringan internet namun kondisi cuaca di lokasi yang berubah secara tiba-tiba menyulitkan mereka karena hujan yang turun secara tiba-tiba.


    Untuk itu pihaknya kembali mengerahkan anak muridnya menuju ke kampung Paleng dengan jarak hampir 3km dari sekolah untuk bisa melaksanakan ujian tahun ini.


    Meseki mengalami sejumlah kendala, namun Erlan berharap para muridnya bisa mengerjakan soal ujian dengan baik,"dan pada akhirnya harapan kita mereka bisa sukses,"tambah Erlan.


    Sumber: Tribunflores

    Komentar

    Tampilkan

    ads