Mantan Menkominfo RI Jhony Gerald Plate |
[Congkasae.com/Plitik] Nama Jhony Gerald Plate belakangan ramai diperbincangkan khalayak lantaran tersandung kasus dugaan korupsi mega proyek pengadaan Base Transceiver Station (BTS) 4G yang dilaporkan mangkrak.
Jhony Plate yang menduduki jabatan Menteri Komunikasi dan Informatika RI, itu ikut terlibat dalam kasus rasuah pengadaan BTS 4G yang menelan anggaran sebesar 28 Triliyun itu.
Sejak awal Kejaksaan Agung Republik Indonesia mencium aroma tak sedap di balik mega proyek yang didanai dari APBN itu.
Laporan demi laporan yang masuk ke Kejaksaan Agung terkait megaproyek BTS 4G yang mangkrak di beberapa wilayah itu rupanya ditelusuri secara teliti oleh penyidik kejaksaan agung.
Alhasil beberapa pihak yang terlibat dalam proyek yang disebut-sebut sebagai tol langit di Indonesia itu mulai dilakukan pemanggilan untuk dimintai keterangan.
Seiring berjalannya waktu, tim penyidik kejaksaan agung RI pun mulai melakukan pemeriksaan secara intensif kepada sejumlah pihak baik dari kemetrian kominfo maupun kontraktor pelaksana mega proyek itu.
Hasilnya hingga April 2023 sudah lima orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut mereka terdiri dari pihak kominfo, pihak perencana dan pihak swasta.
Penyidikan kasus megaproyek pengadaan BTS 4G pun terus didalami oleh para penyidik kejaksaan, dari Februari 2023 lalu menteri Komunkiasi dan Informatika RI Jhony Gerald Plate pun sudah dua kali mendatangi kantor kejaksaan agung untuk memberikan keterangan dalam kapasitasnya sebagai saksi.
Namun dalam pemeriksaan kali ketiga, pada Rabu 17 Mei 2023 ada hal yang tidak biasa dari pengamanan gedung kejaksaan agung RI.
Satu unit mobil pengangkut tahanan milik Kejaksaan Agung RI terparkir di halaman parkir gedung kejaksaan agung selama pemeriksaan terhadap Jhony Gerald Plate.
Sementara para awak media bersedia menunggu proses pemeriksaan terhadap Jhony Plate yang berlangsung dari pukul 09:00 WIB itu.
Tak lama berselang sekjen partai Nasdem itu keluar dari dalam gedung kejaksaan dengan didampingi dua orang petugas kejaksaan agung.
Kali ini Jhony keluar dengan kondisi tangan diborgol dan mengenakan rompi pink milik kejaksaan agung yang menandakan bahwa Jhony Plate resmi menyandang status tersangka dan dikenakan penahanan selama 20 hari kedepan.
Para awak media langsung menghujani mantan Menkomifo RI kelahiran Manggarai, Flores, NTT itu dengan ribuan pertanyaan.
Namun tak satupun pertanyaan awak media yang dijawab oleh Jhony Plate yang tampak terburu-buru memasuki mobil keranjang milik kejaksaan yang tengah terparkir di halaman depan gedung Kejaksaan agung.
Semua media di tanah air ramai memberitakan kabar penahanan Jhony Plate yang dijadikan tersangka dalam kasus mega proyek BTS 4G di kemenkominfo.
Di kalangan warganet Manggarai sendiri kabar penahanan mantan menkominfo itu ramai dibicarakan di media sosial.
Sebelum ditahan penyidik Kejaksaan Agung, mantan Menkominfo RI Jhony G Plate itu terlihat dalam kegiatan jamuan para tamu KTT Asean di Labuan Bajo Flores.
Jhony Plate tampak dalam acara penyambutan tamu KTT Asean di Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo Flores.
Ia tampak memimpin acara penyambutan delegasi KTT Asean yakni Perdana Mentri Timor Leste Taur Matan Ruak di Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo 9 Mei 2023.
Penyidik Kejaksaan Agung mengagendakan pemeriksaan kali ketiga untuk Jhony Plate seminggu setelah itu tepatnya pada Rabu 17 Mei 2023.
Dalam pemeriksaan itu Jhony Plate resmi menyandang status tersangka dalam rasuah megaproyek BTS 4G.
Dalam rasuah itu negara mengalami kerugian sebesar 8 trilyun rupiah dan mengantarkan Jhony Plate sebagai menteri dengan kasus korupsi terbesar selama pemerintahan Jokowi.