- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Soal Raibnya Uang Nasabah di Borong, Bank NTT Bilang Efrianus Punya Akun B Pung Mobile

    Penulis: Antonius Rahu | Editor:Tim Redaksi
    14 Juni, 2023, 09:40 WIB Last Updated 2023-06-14T02:40:56Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1
    Nasabah Bank NTT di Borong Kehilangan uang di akun banknya


     [Congkasae.com/Kereba] Nasabah bank NTT cabang Borong, Manggarai Timur Efrinus Natarus melaporkan kasus raibnya dana jutaan rupiah di rekening Bank NTT miliknya yang disebutnya dilakukan secara misterius.


    Efritus mengaku telah mendatangi Bank NTT kantor cabang Borong untuk meminta penjelasan pihak bank terkait transaksi mencurigakan di akun bank miliknya itu.


    Namun Elfrits merasa tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan dari pihak bank, kasus tersebutpun dilaporkan ke Polres Manggarai Timur.


    Namun klaim Efrinus Natarus yang mengaku tidak pernah memiliki akun mobile Banking Bank NTT dibantah oleh pihak bank NTT.


    Kadiv Corsec bank NTT Gonzalves Attie mengatakan yang bersangkutan terdaftar sebagai salah satu nasabah pengguna akun mobile banking bank NTT yang dibuka pada 11 Juni 2020 silam.


    "Yang bersangkutan mendaftar sebagai pengguna mobile banking NTT Pay kemudian pada 16 Juni 2021 yang bersangkutan melakukan migrasi aktivasi mobile banking B Pung Mobile,"katanya dalam konferensi Pers di Kupang Selasa kemarin melansir Tribunflores.


    Menurut Gonzalves, aktivitas transaksi yang dilakukan oleh nasabah Efrinus Natarus terjadi pada tanggal 6 Juni 2023 yakni transfer ke akun bank Nobu dengan nomor rekening 09082194947157 dengan nominal transfer sebesar Rp.6.150.000,00.


    "Dan pada tanggal 7 Juni 2023 melakukan transfer lagi dengan nilai 3 juta rupiah ke akun bank yang sama yang terindikasi sebagai nomor rekening untuk TOP UP pengguna OVO,"tambahnya.


    Menurutnya bank NTT menghormati proses hukum yang dipilih oleh nasabahnya demi tegaknya keadilan.

    Komentar

    Tampilkan

    ads