- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Terperangkap dalam Rumah, Bocah 2 Tahun Tewas dalam Kebakaran di Manggarai Timur

    Penulis: Antonius Rahu | Editor:Tim Redaksi
    12 Desember, 2023, 09:54 WIB Last Updated 2023-12-12T03:09:55Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1
    Terperangkap dalam Rumah, Bocah 2 Tahun Tewas dalam Kebakaran Rumah di Manggarai Timur

    [Congkasae.com/Kereba] Kebakaran hebat melanda rumah milik Ester Aves yang terletak di kampung Purang Mese, Desa Compang Ndejing, Kecamatan Borong Sabtu (9/12) lalu.


    Dalam kebakaran itu salah satu anak meninggal dunia akibat terperangkap dalam rumah yang terbakar dan tak sempat diselamatkan.


    Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Borong I Wayan Sunarta, menurut Wayan korban yang masih berusia 2 tahun itu tewas usai mengalami kebakaran di sekujur tubuhnya.


    ""Korban ditemukan dengan kondisi sudah meninggal dunia dengan luka bakar seluruh tubuhnya," kata Kapolsek Borong Kompol I Wayan Sunarta dikutip Selasa (12/12).


    Menurut Wayan insiden kebakaran tersebut bermula ketika Ester sedang mengambil charger ponsel di rumah tetangga.


    Kala itu rumah semipermanen milik Ester hanya diterangi oleh lampu pelita, dan dua orang anaknya yang bernama Milka dan Novaldus tengah tertidur di kamar mereka.


    Namun Milka terbangun setelah merasakan asap mengepul dalam rumah ternyata kelambu sudah mulai terbakar.


    Milka yang terbangun sempat menarik adiknya Novaldus untuk menyelamatkan diri namun besarnya kobaran api menyulitkan upaya penyelamatan sang kakak.


    "Milka tidak dapat menyelamatkan korban dan langsung keluar rumah menyelamatkan diri dan memberitahukan kejadian tersebut kepada ibunya yang masih berada di rumah tetangga," terang Sunarta.


    Mengetahui rumahnya terbakar, Ester langsung bergegas kembali ke rumahnya namun kondisi rumahnya sudah terbakar seluruhnya, dengan satu orang anaknya atas nama Novaldus terperangkap di dalam rumah itu.


    Warga sekitar yang memadamkan api dengan peralatan seadanya baru bisa menemukan korban dalam kondisi gosong dan sudah tak bernyawa.


    Wayan menduga kebakaran dipicu oleh lampu pelita yang tidak ditempatkan dengan baik.


    "Penyebab kebakaran diduga berasal dari lampu pelita yang masih menyala dan diletakkan di sekitar tempat tidur yang ditutupi kain kelambu," kata Sunarta.

    Komentar

    Tampilkan

    ads